Rabu, 19 September 2012

Abstrak


EFEKTIFITAS PERINEAL HYGIENE MENGGUNAKAN CHLORHEXIDINE GLUCONATE DENGAN IODINE TERHADAP TERJADINYA INFEKSI SALURAN KEMIH (PADA PASIEN TERPASANG KATETER DI RUANG ANGGREK RSUD JOMBANG

                Infeksi saluran kemih adalah ditemukannya bakteri pada urine di kandung kemih, yang umumnya steril.Salah satu cara masuknya mikroorganisme ke dalam saluran kencing dapat melalui penyebaran eksogen sebagai akibat pemakaian alat berupa kateter. Infeksi saluran kemih pada pemasangan kateter dapat dicegah bila pemasangan kateter memperhatikan prinsip aseptik dan perawatan kateter. Prinsip aseptik salah satunya melakukan perineal hygiene dengan menggunakan antiseptik sebelum pemasangan kateter dan selama kateter terpasang. Idealnya antiseptik harus di uji cobakan di tempat di mana mereka akan digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas perineal hygiene menggunakan chlorhexidin gluconate dengan iodine terhadap terjadinya infeksi saluran kemih pada pasien terpasang dower cateter di ruang anggrek RSUD Jombang
                Penelitian ini menggunakan desain pra eksperimental dengan pendekatan static group comparism. Populasi penelitian adalah pasien yang menggunakan dower cateter di ruang anggrek RSUD Jombang pada tanggal 1 september – 1 desember 2011 yang berjumlah 45 orang. Sampel adalah pasien yang menggunakan dower cateter yang bersedia menjadi responden dan tidak mengalami infeksi saluran kemih sebelumnya di ruang anggrek RSUD Jombang yang berjumlah 26 orang. Tekhnik sampling menggunakan accidental sampling. Data diproses dengan metode independent sample T test. Variable dependen adalah terjadinya infeksi saluran kemih pada pasien yang terpasang dower cateter.
                Hasil dari penelitian ini menunjukkan dari 26 responden didapatkan 1 responden yang dilakukan perineal hygiene menggunakan chlorhexidine gluconate dan 6 responden yang dilakukan perineal hygiene menggunakan iodine yang mengalami infeksi saluran kemih. p value 0,027 < a 0,005 yang berarti bahwa terdapat perbedaan efektifitas perineal hygiene menggunakan chlorhexidine gluconate dengan iodine terhadap terjadinya infeksi saluran kemih (pada pasien terpasang dower cateter di ruang anggrek RSUD Jombang) Hal ini dapat disebabkan karena pada pemakaian berulang daya kerja chlorexidine gluconate semakin bertambah.

Kata kunci : Infeksi saluran kemih, chlorhexidine gluconate, iodine, pasien dengan dower cateter

Tidak ada komentar:

Posting Komentar